Siapa sih yang enggak ingin mendapatkan beasiswa di luar negeri? Jika kamu mau belajar di luar negeri. Maka penting nih buat kamu mengetahui bagaimana sih caranya untuk bisa mendapatkan beasiswa di luar negeri dari kampus impian.
Selain itu, kamu juga perlu mempersiapkan berbagai hal agar bisa bersaing dengan calon mahasiswa penerima beasiswa lainnya.
Meskipun banyak yang mendaftar bahkan tidak sedikit pula kuota beasiswa yang disediakan terbatas, kamu tidak boleh patah semangat. Tenang saja, beasiswa di luar negeri itu bisa kamu dapatkan dengan mudah loh. Persiapan seperti skill dan dokumen yang dibutuhkan untuk mendaftar tidak serumit yang kamu pikirkan.
Cara Mendapatkan Beasiswa di Luar Negeri
Ingin mendapatkan beasiswa di luar negeri dengan lancar tanpa adanya kendala? Nah kamu perlu menyimak informasi yang akan kami bagikan di bawah ini, terkait cara yang perlu kamu lakukan untuk bisa mendapatkan beasiswa dengan mudah di luar negeri.
1. Memiliki Skill Bahasa Inggris yang Mumpuni
Cara mudah untuk mendapatkan beasiswa di luar negeri yang bisa kamu lakukan, pertama adalah memiliki skill bahasa Inggris yang mumpuni. Mengapa? Karena tidak sedikit pula perguruan tinggi mensyaratkan calon mahasiswa untuk jalur beasiswa ini memiliki skill itu.
Skill bahasa Inggris dibuktikan dengan nilai TOEFL iBT, IELTS, atau TOEFL ILT. Jenis English exam bisa saja berbeda tergantung dari perguruan tinggi yang diinginkan berada di negara mana. Namun setidaknya kamu harus memiliki kemampuan listening, reading, writing, dan speaking yang baik.
Untuk saat ini, banyak negara yang mengutamakan nilai IELTS sebagai tes skill bahasa Inggris untuk calon mahasiswa. IELTS ini telah diakui lebih dari 10.000 organisasi mulai dari lembaga pendidikan, perusahaan, hingga pemerintahan di 145 negara di dunia.
Untuk meningkatkan persentase kamu mendapatkan beasiswa, perlu mempelajari bahasa Inggris dengan baik agar memperoleh nilai IELTS secara maksimal. Kamu juga perlu mendapatkan nilai IELTS melebihi persyaratan nilai minimum dari perguruan tinggi yang diinginkan.
Dengan mengasah kemampuan bahasa Inggris kamu agar semakin lancar, kamu bisa nih belajar bersama kami Fun English Course. Kamu bisa mengambil kelas program Tes Preparation (Intermediate to Advanced).
Program ini yang dirancang khusus bagi kamu yang membutuhkan pembekalan untuk persiapan melakukan English exam seperti TOEFL dan IELTS sebagai syarat mendaftar beasiswa di luar negeri. Materi yang akan kamu pelajari seperti listening, reading, writing, dan speaking.
Jika kamu mengambil kelas program ini, kamu akan mendapatkan materi pembelajaran yang sesuai dengan requirement yang hanya diperlukan untuk pelaksanaan ujian saja. Sehingga kamu akan berpotensi mendapatkan nilai English exam yang memuaskan.
2. Melakukan Riset Perguruan Tinggi di Luar Negeri yang Menyediakan Beasiswa Terbaik
Hal yang tidak kalah pentingnya perlu kamu perhatikan adalah melakukan riset terlebih dahulu. Riset ini terkait mencari perguruan tinggi di luar negeri yang menyediakan beasiswa terbaik dan cocok untuk kamu. Kamu perlu mengetahui apakah beasiswa itu bersifat penuh atau parsial.
Untuk mendapatkan informasi ketersediaan kuota beasiswa di luar negeri kamu bisa mencarinya secara mandiri di internet. Kamu juga bisa mendapatkan informasi melalui pihak akademik sekolah atau perguruan tinggi kamu saat ini, seperti guru dan dosen.
Pilihlah beasiswa sesuai dengan bidang ilmu yang kamu tekuni. Jika sudah ketemu program beasiswa yang diinginkan, kamu bisa segera menghubungi pihak penyelenggara beasiswa. Kamu bisa mendapatkan informasi terkait persyaratan lengkapnya untuk mendaftar beasiswa.
Menghubungi pihak penyelenggara bisa dilakukan dengan mudah. Contohnya mengunjungi website resminya hingga mengirim email tidak ada salahnya kamu lakukan. Semakin banyak informasi yang kumpulkan, semakin besar pula kemungkinan kamu mendapatkan beasiswa.
3. Melakukan Riset Lembaga Penyedia Beasiswa
Kamu juga perlu melakukan riset lembaga penyedia beasiswa. Untuk memudahkan kamu mendapatkan perguruan tinggi yang menyediakan beasiswa di luar negeri atau memperlancar kamu memperoleh beasiswa, pemerintah telah menyediakan berbagai lembaga penyedia beasiswa.
Lembaga tersebut seperti Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), beasiswa DIKTI. Untuk beasiswa DIKTI, lembaga akan menanggung penuh biaya pendidikan, biaya hidup, biaya visa, dan biaya lainnya yang dibutuhkan.
Terdapat pula lembaga penyedia mahasiswa dari kerjasama bilateral antar negara, seperti Studeren in Nederland (STUNED) dan ERASMUS+. Kamu bisa memilih berbagai jenis lembaga penyedia beasiswa tersebut sesuai dengan kebutuhanmu.
4. Menyiapkan CV dan Portofolio Terbaik
Pihak penyelenggara bisa saja lebih mengutamakan calon mahasiswa yang berkompeten untuk mendapatkan beasiswa melalui CV dan portofolio yang dimiliki. Maka agar bisa menjadi pertimbangan untuk kamu mendapatkan beasiswa, buatlah semenarik mungkin dan terbaik.
Jika kamu memiliki pengalaman kerja, organisasi, dan pendidikan, kamu bisa mencantumkannya di dalam CV. Hasil pekerjaan dari pengalaman kerjamu bisa juga dibuat dalam portofolio. Karena bisa membuat kamu menjadi lebih berkompeten dan layak mendapatkan beasiswa.
5. Menyiapkan Surat Rekomendasi
Surat rekomendasi memuat tentang informasi mengapa kamu layak mendapatkan beasiswa. Surat rekomendasi bisa kamu dapatkan dari dosen, guru, kepala sekolah, wali murid, bahkan pelatih ekstrakurikuler loh.
Begitu pentingnya bukan kamu memiliki surat rekomendasi ini untuk dicantumkan pada lamaran pendaftaran beasiswa? Jadi tidak perlu ragu memintanya untuk mempermudah jalanmu mendapatkan beasiswa.
6. Memiliki Motivation Letter Terbaik
Sudahkah kamu mengenal tentang motivation letter? Nah motivation letter sangat penting kamu persiapkan dengan baik loh. Karena motivation letter ini adalah essay yang banyak dicantumkan dalam persyaratan beasiswa perguruan tinggi di luar negeri.
Motivation letter berisi tentang alasan mengapa kamu berhak untuk mendapatkan beasiswa. Oleh karena itu, buatlah seunik dan semenarik mungkin agar perguruan tinggi yang kamu inginkan menerima kamu untuk mendapatkan beasiswa.
7. Mempertahankan Prestasi
Ada kabar baik buat kamu ini, karena terdapat perguruan tinggi di luar negeri yang menyediakan beasiswa jalur prestasi. Pihak penyelenggara beasiswa bisa memberikan kuota beasiswa untukmu jika kamu memiliki prestasi akademik maupun non akademis yang baik dan di atas rata-rata.
8. Mempertimbangkan Nilai yang Dimiliki
Memang tidak semua perguruan tinggi menjadikan nilai rapor sebagai tolak ukur dalam mendapatkan beasiswa. Namun tetap saja kamu harus dapat mempertimbangkan nilai yang dimiliki. Apalagi jika perguruan tinggi yang kamu inginkan mempertimbangkan nilai sebagai tolak ukurnya.
Namun jika kamu kurang mumpuni terhadap nilai akademis, kamu bisa loh mempertimbangkan dengan nilai non akademis kamu. Contohnya olahraga, seni, dan bidang non akademis lainnya.
Jadi sebelum mendaftar beasiswa, pastikan persyaratannya apakah membutuhkan pertimbangan nilai rapor maupun non akademis sebagai tolak ukurnya. Jangan sampai kamu tidak mengetahui hal tersebut dengan baik. Karena bisa saja CV milikmu tidak dilirik sama sekali.
Apply Beasiswa Secepatnya untuk Bisa Mendapatkan Beasiswa di Luar Negeri
Jika semua persyaratan yang dibutuhkan telah terpenuhi, segeralah mendaftarkan lamaran beasiswa milikmu. Jangan sampai kamu menundanya karena bisa saja karena menunda mendaftar, kuota pendaftaran beasiswa telah penuh dan kamu kehilangan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa.
Namun terdapat beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dengan baik sebelum mendaftarkan lamaran beasiswa ini. Pastikan dokumen yang dikirimkan benar-benar lengkap dan sudah sesuai dengan syarat yang dicantumkan oleh perguruan tinggi di luar negeri yang kamu inginkan.
Cukup mudah bukan untuk mendapatkan beasiswa di luar negeri? Kamu bisa mulai mempersiapkan lamaran beasiswa mulai sekarang dengan mengikuti cara yang telah kami bagikan. Yuk dapatkan beasiswa yang kamu inginkan dengan belajar English exam bersama kami Fun English Course dengan menyenangkan.
