Tahukah Anda kalau kosakata sehari-hari telah banyak menggunakan kata serapan dari bahasa Inggris? Istilah umum seperti “internet” atau “data”, misalnya, berasal dari English dan tidak mendapat perubahan apa pun meskipun sudah diserap menjadi bahasa Indonesia.
Sementara itu, kata seperti dekoratif merupakan serapan dari decorative—menyesuaikan dengan ejaan dan pelafalan penutur lokal seperti kita. Ada juga kata “editor” yang diserap lalu diterjemahkan ke bahasa Indonesia menjadi “penyunting”.
Kenapa hal ini bisa terjadi? Apa saja kata-kata serapan yang selama ini kita gunakan? Temukan jawabannya di artikel ini.
Globalisasi dan Pengaruhnya terhadap Kata Serapan
Globalisasi adalah salah satu alasan utama kenapa ada banyak sekali kata serapan hari ini. Namun, hal ini adalah pertanda baik karena kayanya kosakata yang mempermudah komunikasi satu sama lain. Lalu, bagaimana globalisasi meningkatkan jumlah serapan istilah asing?
- Interaksi antar negara, terutama yang didukung oleh perdagangan dan budaya serta teknologi menyebabkan masuknya banyak istilah baru.
- English adalah lingua franca di banyak bidang—dari ilmu pengetahuan hingga bisnis. Makanya, kata serapan dari bahasa Inggris banyak yang masuk sehingga memudahkan komunikasi.
- Film, musik, dan media sosial juga berkontribusi dalam penyebaran istilah baru dalam bahasa Inggris ke bahasa kita. Anda pasti sering menggunakan istilah “streaming” maupun “influencer”, bukan? Itu adalah contoh kata serapan juga.
Lebih dari apa pun, perkembangan teknologi dan pertukaran informasi yang cepat membuat komunikasi berkembang dengan pesat. Kata-kata serapan ini mempermudah kita untuk bicara satu sama lain, tanpa kesulitan penuturan maupun ambiguitas.
Kata serapan sendiri terbagi menjadi tiga kategori utama. Simak penjelasan berikut.
1. Adopsi
Kategori ini mengadopsi kata dari bahasa aslinya, sehingga tidak ada perubahan ejaan serta penulisan maupun pelafalan. Kata-kata mengalami penyerapan karena sudah sangat populer dan familiar, serta masyarakat dapat menerimanya meskipun tanpa penyesuaian.
Berikut adalah beberapa contohnya:
- Data
- Supermarket
- Film
- Internet
- Radio
- Laptop
- Scanner
- Hotel
- Pizza
- Menu
- Blog
- Podcast
- Platform
- Webinar
- Server
- Influencer
- Startup
Kata-kata di atas sangat umum di media dan bisnis, serta topik-topik seputar teknologi dan ilmu pengetahuan. Dengan menyerap kata-kata tersebut, bahasa Indonesia tidak perlu menciptakan istilah baru, yang mungkin malah terdengar kurang umum.
2. Adaptasi
Apabila kategori sebelumnya tidak menyesuaikan apa pun, kategori adaptasi ini telah mendapatkan sedikit perubahan agar sesuai dengan pelafalan orang Indonesia. Tidak hanya pelafalan, perubahan juga terdapat pada penulisan meskipun tidak signifikan.
Simak contoh berikut:
English Vocabularies | Kata Serapan |
Performance | Performa |
Fermentation | Fermentasi |
Stop | Setop |
Actor | Aktor |
Business | Bisnis |
Effect | Efek |
Perfect | Perfek |
Goal | Gol |
Telephone | Telepon |
Anthropology | Antropologi |
Journal | Jurnal |
Computer | Komputer |
Pencil | Pensil |
Analysis | Analisis |
Operation | Operasi |
Manager | Manajer |
Democracy | Demokrasi |
Fiction | Fiksi |
Cinema | Sinema |
Processor | Prosesor |
Instrument | Instrumen |
Adaptasi bahasa Inggris di atas sangat umum Anda jumpai, bukan? Hal ini memungkinkan informasi tersampaikan dengan lebih jelas tanpa menghadirkan baru pada penutur lokal ketika harus menuliskannya.
3. Terjemahan
Seperti namanya, konsep kategori ini adalah menerjemahkan langsung dari bahasa asing dan menjadikannya kosakata baru dalam bahasa Indonesia. Bahkan kata-kata ini sudah menjadi istilah baku dan terdaftar dalam KBBI.
Simak contoh berikut:
English Vocabularies | Serapan Terjemahan |
Preview | Pratinjau |
Upgrade | Memperbarui |
Screenshot | Tangkap layar |
Offline | Luar jaringan atau luring |
Modify | Ubah suai |
Online | Dalam jaringan atau daring |
Sparepart | Suku cadang |
Timeline | Lini masa |
Download | Unduh |
Browser | Peramban |
Backup | Cadangan |
Search engine | Mesin pencari |
Password | Kata sandi |
Link | Tautan |
Homepage | Halaman utama |
Big data | Data besar |
User interface | Antarmuka Pengguna |
Familier dengan kosakata di atas? Ini menjadi bukti bahwa salah satu kemudahan berkomunikasi adalah dengan menggunakan kata serapan.
Bagaimana Masa Depan Kata Serapan?
Salah satu pengaruh terbesar dari muncul kata-kata baru yang disesuaikan dengan kebutuhan bahasa kita adalah cepatnya arus pertukaran informasi, yang bersamaan dengan perkembangan teknologi.
Selama perkembangan ini masih terus terjadi, kata serapan akan terus bertambah. Bukan hanya karena pengaruh bahasa Inggris sebagai bahasa universal saat ini tapi juga bahasa asing lain—seperti tinggalan bahasa Belanda yang menjadi kosakata dalam bahasa Indonesia.
Makanya, perdalam pemahaman Anda tentang bahasa asing bersama Fun English Course. Kami menawarkan English class untuk berbagai level, dari anak TK hingga kebutuhan profesional. Daftar sekarang dan ikuti perkembangan kata serapan dari bahasa Inggris bersama Fun English Course!